Libatkan Ormas Islam, Wujudkan Kedamaian dan Kerukunan Umat Kediri (Inmas) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri, Achmad Fa’iz, hari Kamis (10/7) secara resmi membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Respon dan Cegah Dini Konflik Keagamaan Islam: Advokasi dan Penanganan Konflik” yang diselenggarakan oleh Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri. Acara ini dihadiri oleh Kasubbag TU Tontowi Jauhari dan Kasi Bimas Islam Agus Salim. FGD ini diikuti oleh 52 orang, yang terdiri dari Pengurus FKUB, Kepala KUA, Penyuluh Agama Islam Fungsional, perwakilan berbagai organisasi keagamaan Islam di Kabupaten Kediri, antara lain Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), dan Gerakan Pemuda Ansor. Kehadiran mereka menjadi simbol kuatnya komitmen bersama dalam membangun ruang dialog yang sehat antarormas Islam demi menjaga kedamaian dan kerukunan umat. Dalam sambutannya, Achmad Fa’iz menekankan pentingnya komunikasi dan kolaborasi lintas organisasi keagamaan guna menghindari gesekan atau potensi konflik keagamaan yang bisa mengganggu harmoni sosial. > “Melalui FGD ini, saya berharap akan muncul gagasan-gagasan segar serta ide-ide strategis untuk menciptakan suasana yang aman, damai, dan guyub dalam kehidupan umat beragama, khususnya di internal umat Islam. Kondisi yang kondusif ini tentu akan berdampak positif bagi relasi antarumat beragama secara keseluruhan di Kabupaten Kediri,” ujar Fa’iz.
